Sabtu, 25-03-2023
  • Mencetak Generasi Qurani Yang Faqih, Berakhlakul Karimah dan Berwawasan Global

Kuliah Fardhu ‘Ain Bersama Mudir Pesantren Dar Faqih Qurani Abu DR. H. Awwaluz Zikri, Lc., MA 

Diterbitkan : - Kategori : Tak Berkategori

Aceh Timur, Humas DFQ – Pesantren Dar Faqih Qurani Keude Bireum Kecamatan Birem Bayeun Kabupaten Aceh Timur menggelar pengajian malam ahad dengan tajuk kuliah fardhu ‘ain

Pengajian bersama Mudir Pesantren Dar Faqih Qurani Abu DR. H. Awwaluz Zikri, Lc., MA dan dihadiri oleh ratusan wali santri dan juga masyarakat sekitar langsa, Aceh Timur, Aceh Tamiang, Aceh Utara dan Lhokseumawe 

Abu menyampaikan empat kunci bahagia yaitu :

1. Shalat

Shalat adalah rukun Islam yang kedua dan shalat juga sebagai bukti keimanan, pensucian diri dari dosa, jika ingin tenang dan ingin bahagia maka jagalah shalat, shalat tepat pada waktunya, karena kebahagiaan itu tergantung dengan amal shaleh, dan amal shaleh terbaik adalah shalat.

2. Berbakti kepada kedua orang tua

Kedua orang tua adalah nikmat yang tiada tara yang Allah berikan, dan kedua orang tua adalah kunci syurga yang paling dekat, Allah menegur dan memperingatkan jangan durhaka kepada orang tua dan jangan pernah berkata “ah” berkata demikian saja tidak diperbolehkan apalagi lebih dari itu, karena durhaka kepada orang tua termasuk kedalam 7 dosa besar

3. Perbanyak Dzikir

Kunci kebahagiaan dengan memperbanyak dzikir, dzikir adalah kehidupan yang menjaga hati agar senantiasa hidup, perumpaan orang yang berdzikir dengan yang tidak berdzikir itu seperti orang yang hidup dengan orang yang mati, jika hati tidak mengingat Allah maka hati akan mati, tanda hati yang mati apabila membaca Al-Quran tidak terasa nikmatnya, dan ketika diingatkan surga tidak terbayang bagaimana indahnya surga,dan ketika di ingatkan tentang neraka tidak terbayang bagaimana pedihnya siksa neraka, jika melakukan kebaikan berat untuk melaksanakannya dan jika melakukan keburukan mudah melakukannya, maka mengobati hati yang mati dengan memperbanyak dzikir.

4. Berteman dengan orang yang shaleh

Hakikatnya teman yang shaleh itu mendekatkan diri kepada Allah SWT jika bertemu dengan teman yang shaleh dijaga baik baik itu merupakan rahmat dan rezeki dari Allah SWT ada orang yang sukses bahagia dunia dan akhirat karena sebab teman ada juga orang orang yang gagal, su’ul khatimah karena sebab teman, teman itu mempengaruhi prilaku kita. (Humas DFQ)

0 Komentar

Beri Komentar

Balasan